Dosen Ali Muhli,SE.MM. Tugas Ekonomi Internasional Kelompok 3 (Bagian 7)


Anggota Kelompok:
Audina Oktavia Aulia
Murningtyas Nanda Putri
Nabila Fitria N
Nuraini Herliana
Putri Nurdianty
Riyanto
Sylvie Wulandari
Tiara Risti



Dosen : Ali Muhli, SE., MM
Tugas Ekonomi Internasional Kelompok 3 ( Bagian 7 )
9.8.      Konflik yang Muncul Di Negara Induk
            Penolakan terhadap investasi langsung dan transfer teknologi oleh MNC biasanya didasari oleh pemikiran tentang efek jangka pendek baik secara sektoral, regional maupun pendapatan. Secara spesifik efek tersebut berupa :  penggeseran tenaga kerja, berkurangnya keunggulan modal dan teknologi, penghindaran pajak serta dapat merongrong ekonomi dalam negeri.
a)      Penggeseran Tenaga Kerja
Isyu mengenai efek investasi langsung (dengan mendirikan perusahaan) di luar negeri terhadap pasar tenaga kerja di dalam negeri masih diperdebatkan. Banyak bukti menunjukkan bahwa beberapa pekerjaan dapat dihilangkan oleh adanya kegiatan MNC di luar negeri. Kegiatan produksi yang mestinya dapat dilakukan  di dalam negeri. Kegiatan produksi yang mestinya dapat dilakukan di dalam negeri tetapi dilakukan di luar negeri sehingga tenaga kerja di dalam negeri menjadi kelebihan. Namun demikian kegiatan MNC di luar negeri ini dapat pula menciptakan lapangan kerja di dalam negeri. Efek netonya masih belum pasti apakah lebih besar penggeseran tenaga kerja atau sebaliknya lebih besar penciptaan lapangan kerja.
b)      Berkurangnya Keunggulan Modal dan Teknologi
MNC sering dituduh mengeskpor modal dan teknologi dan dikombinasikandengan tenaga kerja yang murah di luar negeri. Hal ini akan mengakibatkan pertama keunggulan di bidang modal teknologi di dalam negeri dapat berkurang; kedua kegiatan industri dalam negeri dapat menyusut digantikan di luar negeri dan sumber pendapatan nasional yang berasal dari luar negeri (berupa keuntungan MNC yang dikirim balik) meningkat sehingga ekonomi dalam negeri dapat terpengaruh oleh perusahaan ekonimi dan politik yang terjadi di luar negeri.
c)      Penghindaran Pajak
Melalui praktek-praktek penilaian dalam faktur jual-beli (terutama dengan cabang MNC) yang sering disebut transfer pricing serta tax holiday dan insentif yang diberikan oleh negara penerima MNC dapat menghindar pengenaan pajak yang wajar. Apabila hal ini terjadi maka negara induk akan dirugikan.
d)     Merongrong Kebijaksanaan Ekonomi Negara Induk
Jaringan yang luas dari MNC sering mengakibatkan kebijaksanaan ekonomi negara asal terganggu. Kebijaksanaan anti trust dan kebijaksanaan untuk membatasai satu jenis produk tertentu jatuh ke negara tertentu misalnya, dapat tidak/ kurang efektif dengan adanya cabang MNC di negara lain.
Secara makro ekonomi, MNC mempunyai akses terhadap pasar modal international yang dapat dipergunakan untuk menghindari kebijaksanaan moneter negara asal yang sifatnya restiktif.
9.9.      Manfaat Bagi Negara Penerima
            Keuntungan potensial kehadiran MNC mencakup: pembentukan modal, menaikkan pendapatan dan kesempatan kerja, transfer teknologi serta memperbaiki posisi neraca pembayaran.
Dalam kaitannya dengan pembentukan modal, pertanyaan yang sering muncul adalah apakah benar kehadiran MNC dapat menambah stock modal nasional. Apabila pengusaha local dapat terdorong untuk melakukan investasi maka akan terjadi penambahan modal nasional, jika tidak maka kenaikan stock modal ini semuanya berasal dari  MNC.
Efek kehadiran MNC terhadap neraca pembayaran itu juga masih menjadi perdebatan. Keuntungan atau kerugiannya sangat tergantung aliran modal masuk, impor barang modal serta bahan baku, dan pengiriman kembali ke negara induk keuntungan yang diperoleh.
Seperti halnya efek terhadap pendaptan dan kesempatan kerja kehadiran MNC tidak hanya menaikkan pendapatan dan menambah kesempatan kerja, tetapi juga dapat menyelenggarakan training sehingga dengan demikian dapat mempertinggi keahlian/skill tenagakerja.
Efek yang nyata Nampak adalah adanya transfer teknologi. Paling tidak dalam jangka pendek, teknologi yang dibawa MNC dapat menaikkan kualitas produk serta mendorong peningkatan efisiensi di negara penerima. Di dalam janga panjang mungkin negara penerima dapat mempunyai kesempatan untuk merubah struktur perekenomiannya meskipun nantinya MNC telahpergi.


Sumber : Ekonomi Internasional Edisi 3 oleh Nopirin, Ph.D



Comments

Popular posts from this blog

Dosen Ali Muhli,SE.MM. Tugas Ekonomi Internasional Kelompok 3 (Bagian 1)